Author : Syifa .A.
Cast :
- Lee Hyukjae (Eunhyuk)
- Kim Jong Woon (Yesung)
- Choi Siwon (Siwon)
- Ban Yoon Hee (Yoon Hee)
- Hwang Ji Won (Ji Won)
- Lee Hyo Jin (Hyo Jin)
WARNING : Cerita ini asli karangan aku dan belum di post dimana-mana baru di sini doang. Maaf kalau typo bertebaran dimana-mana dan juga ganyambung/ngaco. Aku masih belajar jadi mianhae kalau ngaco. Happy reading ne ^^
The Story
[Yoon Hee POV]
Aku bosan sekali di dalam pesawat ini. Hanya bisa melihat pemandangan awan dari kaca jendelaku. Orang tua-ku asik mengobrol. 30 menit lagi aku sampai di bandara dan aku memutuskan untuk tidur sebentar.
30 Menit kemudian....
"Yoon hee bangun, kita sudah sampai" ucap eomma sambil menggoyang-goyangkan tubuhku.
"Ne, aku sudah bangun" ucapku yang masih 1/2 tidur.
"Kajja, kita turun" ucap appa
Akupun bangkit dari tempat tidurku walaupun masih sedikit mengantuk. Aku jalan sedikit sempoyongan hingga aku hampir terjatuh saat menuruni tangga pesawat. Untung saja ada yang memegangi-ku dari belakang.
"Kau tak apa?" tanya seorang namja yang menangkap-ku tadi.
"Ne, aku tidak apa-apa" jawab ku.
"Gamsahamnida, sudah menolongku" ucapku
"Ne, o ya, kau yang tadi ku tabrak-kan?" tanya namja itu.
"Hmmm" aku mencoba mengingat kembali "Ne, kau yang tadi menabrak-ku karna terburu-buru kan?"
"Hehehe, ne, kau benar" namja itu tertawa dan memamerkan giginya.
"Ireumi mwoyeyo?" tanya namja itu.
"Jeo neun Yoon Hee imnida" ucap ku memperkenalkan diri. "Kau?"
"Jeo neun Eunhyuk imnida" ucap Eunhyuk "Bangap seumnida"
"Nado" ucap ku.
"Aku pergi dulu ne, byee" ucapku sambil berlari mengejar orang tuaku dan melambaikan tangan pada Eunhyuk.
"Ne" jawab Eunhyuk dan melambaikan tangannya padaku.
[Eunhyuk POV]
"Nama yang indah" batin Eunhyuk sambil berjalan menyusul eomma-nya.
Setelah keluar dari Bandara Eunhyuk dan eomma-nya pun menaiki taxi menuju ke rumah halmeonni-nya. Selama di perjalanan ia melihat keluar jendela sambil memikirkan Yoon Hee. Dalam lamunannya ia berharap bisa 1 kampus dengannya di Seoul. Tapi, itu hanyalah sebuah mimpi.
"Aku tidak mungkin bisa 1 kampus dengannya. Itu cuman khayalan ku saja" batin Eunhyuk.
30 Menit berlalu...
Eunhyuk dan eomma-nya sampai di rumah halmeonni tercinta.
"Halmeonniiiiiiiiii, akuuuuu datanggggggg" teriak Eunhyuk dan berlari masuk kedalam rumah halmeonni-nya.
"Hyukjaeee, apa kabarr kamu?" tanya halmeonni sambil memeluk Eunhyuk.
"Aku baik-baik saja, kalau halmeonni?" tanya balik Eunhyuk sambil melepaskan pelukan rindu dengan halmeonninya.
"Aku juga baik-baik saja" jawab halmeonni
"Kau masak apa? Aku sudah lapar" tanya Eunhyuk sambil melihat ke arah meja makan dan mengambil salah satu makanan yang ada di sana.
"Plakkk"
"Aeuhhh, appo" ucap Eunhyuk sembari mengelus-elus tangannya yang di pukul oleh halmeonni-nya.
"Cuci tangan dulu sana baru kau boleh memegang dan memakan makanan ini" jawab halmeonni.
"Ne" dengan langkah malas Eunhyuk berjalan ke wastafel.
Sementara itu eomma dan halmeonni duduk di ruang tamu membicarakan sesuatu yang tak perlu aku tahu dan begitu pun aku yang tidak mau tahu.
Setelah selesai mencuci tangan, Eunhyuk pun mengambil piring dan nasi bersama lauk pauknya untuk dimakan. Eunhyuk memakan sangat banyak, sampai halmeonni dan eomma-nya yang melihat hanya menggeleng-gelengkan kepala tapi eunhyuk hanya menyegir dan melanjutkan makannya.
[Yoon Hee POV]
"Eomma appa"
Ne, ada apa Yoon Hee?" tanya eomma
"Apa aku akan mendapatkan kampus baru dan teman baru disini?" tanyaku
"Ya, kau pasti mendapatkannya. Mana ada seseorang yang tidak mau berteman dengan anak appa dan eomma mu yang cantik ini?" jawab appa
"Tapi..."
"Sudahlah kau pasti mendapatkan teman di lingkungan rumah ini" potong eomma.
Sesudah sampai di rumah baruku, aku segera memasuki kamarku dan merapikan barang-barang bawaanku termasuk foto-foto ku bersama sahabatku. Setelah selesai aku pun menuruni tangga dan makan bersama keluarga ku.
"Yoon Hee, appa ingin berbicara denganmu" ucap appa-ku dengan serius sambil mengelap bibirnya dengan tissue.
"Ya, sudah bicara saja appa" kata ku yang masih menikmati hidangan makan malam ku.
"Lusa kamu akan appa kirim ke asrama untuk melanjutkan kuliahmu" ucap appa serius.
Aku yang sedang makan tersedak makananku, dan eomma memberi aku minum.
"MWO? ASRAMA?" jawabku kaget dan bangkit dari tempat duduk
"Duduklah, jangan kaget dan tenanglah" jawab appa tenang.
"Bagaimana aku bisa tenang kalau appa akan mengirimku ke asrama? A-a-a aku tidak mau tinggal di asrama. Lagian masih banyak universitas yang mau menerimaku. Jika, appa tidak mau mencarikan aku universitas aku bisa cari sendiri" jawab ku sedikit marah dengan appa.
"Yoon Hee kemungkinan appa dan eomma tidak bisa tinggal lama-lama di rumah. Kami haru pergi untuk bekerja memenuhi kebutuhan kamu" jawab eomma.
"Ta-ta-ta tapi... Arghh sudah lupakan aku mau ke kamar ku dulu" jawab ku yang masih marah dan pergi ke kamar.
Setelah keluar dari Bandara Eunhyuk dan eomma-nya pun menaiki taxi menuju ke rumah halmeonni-nya. Selama di perjalanan ia melihat keluar jendela sambil memikirkan Yoon Hee. Dalam lamunannya ia berharap bisa 1 kampus dengannya di Seoul. Tapi, itu hanyalah sebuah mimpi.
"Aku tidak mungkin bisa 1 kampus dengannya. Itu cuman khayalan ku saja" batin Eunhyuk.
30 Menit berlalu...
Eunhyuk dan eomma-nya sampai di rumah halmeonni tercinta.
"Halmeonniiiiiiiiii, akuuuuu datanggggggg" teriak Eunhyuk dan berlari masuk kedalam rumah halmeonni-nya.
"Hyukjaeee, apa kabarr kamu?" tanya halmeonni sambil memeluk Eunhyuk.
"Aku baik-baik saja, kalau halmeonni?" tanya balik Eunhyuk sambil melepaskan pelukan rindu dengan halmeonninya.
"Aku juga baik-baik saja" jawab halmeonni
"Kau masak apa? Aku sudah lapar" tanya Eunhyuk sambil melihat ke arah meja makan dan mengambil salah satu makanan yang ada di sana.
"Plakkk"
"Aeuhhh, appo" ucap Eunhyuk sembari mengelus-elus tangannya yang di pukul oleh halmeonni-nya.
"Cuci tangan dulu sana baru kau boleh memegang dan memakan makanan ini" jawab halmeonni.
"Ne" dengan langkah malas Eunhyuk berjalan ke wastafel.
Sementara itu eomma dan halmeonni duduk di ruang tamu membicarakan sesuatu yang tak perlu aku tahu dan begitu pun aku yang tidak mau tahu.
Setelah selesai mencuci tangan, Eunhyuk pun mengambil piring dan nasi bersama lauk pauknya untuk dimakan. Eunhyuk memakan sangat banyak, sampai halmeonni dan eomma-nya yang melihat hanya menggeleng-gelengkan kepala tapi eunhyuk hanya menyegir dan melanjutkan makannya.
[Yoon Hee POV]
"Eomma appa"
Ne, ada apa Yoon Hee?" tanya eomma
"Apa aku akan mendapatkan kampus baru dan teman baru disini?" tanyaku
"Ya, kau pasti mendapatkannya. Mana ada seseorang yang tidak mau berteman dengan anak appa dan eomma mu yang cantik ini?" jawab appa
"Tapi..."
"Sudahlah kau pasti mendapatkan teman di lingkungan rumah ini" potong eomma.
Sesudah sampai di rumah baruku, aku segera memasuki kamarku dan merapikan barang-barang bawaanku termasuk foto-foto ku bersama sahabatku. Setelah selesai aku pun menuruni tangga dan makan bersama keluarga ku.
"Yoon Hee, appa ingin berbicara denganmu" ucap appa-ku dengan serius sambil mengelap bibirnya dengan tissue.
"Ya, sudah bicara saja appa" kata ku yang masih menikmati hidangan makan malam ku.
"Lusa kamu akan appa kirim ke asrama untuk melanjutkan kuliahmu" ucap appa serius.
Aku yang sedang makan tersedak makananku, dan eomma memberi aku minum.
"MWO? ASRAMA?" jawabku kaget dan bangkit dari tempat duduk
"Duduklah, jangan kaget dan tenanglah" jawab appa tenang.
"Bagaimana aku bisa tenang kalau appa akan mengirimku ke asrama? A-a-a aku tidak mau tinggal di asrama. Lagian masih banyak universitas yang mau menerimaku. Jika, appa tidak mau mencarikan aku universitas aku bisa cari sendiri" jawab ku sedikit marah dengan appa.
"Yoon Hee kemungkinan appa dan eomma tidak bisa tinggal lama-lama di rumah. Kami haru pergi untuk bekerja memenuhi kebutuhan kamu" jawab eomma.
"Ta-ta-ta tapi... Arghh sudah lupakan aku mau ke kamar ku dulu" jawab ku yang masih marah dan pergi ke kamar.
~To be continued...~
Apakah Yoon Hee mau pergi ke asrama? Ataukah dia akan mencari sendiri universitas di kota Seoul. Lalu apakah Eunhyuk akan bertemu Yoon Hee yang dia impi-impikan itu? Tunggu kelanjutannya ne :-)
Mianhae kalau typo bertebaran dimana-mana dan gajelas. Kasih kritikan dan saran boleh :-)
No comments:
Post a Comment